Di sebuah ruang kerja yang tenang, saya duduk di depan laptop, memikirkan cara terbaik untuk menyampaikan materi pelajaran kepada murid-murid saya. Sebagai seorang guru yang penuh dedikasi, saya selalu ingin memastikan bahwa setiap murid bisa memahami pelajaran dengan baik, bahkan jika mereka tidak bisa hadir di kelas. Namun, membagikan materi secara manual, mengumpulkan tugas, dan memastikan semua murid mendapatkan akses yang sama seringkali membuat saya kewalahan.

Suatu hari, saya mendapatkan ide cemerlang. “Bagaimana jika saya membuat website pribadi untuk mengajar?” Saya berpikir. Dengan website, saya bisa menyimpan semua materi pelajaran, tugas, dan bahkan video penjelasan yang bisa diakses murid-murid saya kapan saja dan di mana saja.

Saya pun mulai merancang website sederhana yang mudah digunakan.Setelah beberapa hari bekerja keras, website saya akhirnya siap!

Saya membagi materi pelajaran ke dalam 20 pertemuan, lengkap dengan tugas, latihan, dan bahkan kuis kecil untuk menguji pemahaman murid-murid saya. Setiap pertemuan memiliki halaman khusus yang berisi:

1. **Materi Pembelajaran**: Saya mengunggah slide presentasi, catatan, dan video penjelasan singkat.

2. **Tugas**: Setiap pertemuan dilengkapi dengan tugas yang harus dikerjakan murid dan dikumpulkan melalui formulir online.

3. **Latihan Soal**: Saya menyediakan latihan soal interaktif yang bisa langsung dikerjakan di website.

4. **Forum Diskusi**: Murid-murid bisa bertanya atau berdiskusi dengan saya dan teman-temannya melalui kolom komentar di setiap halaman.

Pada pertemuan pertama, saya memperkenalkan website tersebut kepada murid-murid saya. “Anak-anak, mulai hari ini, kita akan belajar menggunakan website saya. Kalian bisa mengakses materi dan tugas di sini kapan saja. Jika ada yang tidak mengerti, kalian bisa bertanya langsung di kolom komentar,” saya menjelaskan dengan penuh semangat.

Murid-murid pun antusias! Mereka merasa lebih mudah memahami pelajaran karena bisa mengulang materi kapan saja. Bahkan, murid yang sering absen karena sakit pun bisa tetap mengikuti pelajaran dari rumah.

Suatu hari, seorang rekan guru menghubungi saya. “Website Anda keren sekali! Saya juga ingin membuat website seperti itu, tapi saya tidak tahu caranya. Bisakah Anda membantu saya?”Saya tersenyum. “Tentu saja! Jika Anda ingin dibuatkan website seperti ini, Anda bisa menghubungi saya.

Saya akan membantu menyiapkan materi dan tugas sampai 20 pertemuan, bahkan lebih jika diperlukan.”Sejak saat itu, saya tidak hanya menjadi guru bagi murid-murid saya, tetapi juga membantu rekan-rekan guru lainnya untuk memanfaatkan teknologi dalam mengajar.

Silahkan anda konsultasi dengan saya jika ingin di buatkan seperti website pribadi saya ullilfahri.com . Hubungi saya sekarang